Powered By Blogger

Selasa, 17 Januari 2012

Sekilas tentang refresh rate monitor


Pernah dengan kata refersh rate monitor. Bagi anda yang bekerja di dunia grafis atau yang seneng dengan game pasti sudah mengerti. Refresh rate ini mengacu pada jumlahnya kedip dari sebuah monitor, terutama monitor tabung dalam satu detiknya. Pada saat kita bekerja di depan monitor tabung, adakalanya mata kita cepat lelah. Sebenarnya letak masalahnya belum tentu terletak pada mata kita, bisa saja terletak pada refresh rate monitor yang tersetting terlalu rendah, jadi mata kita jadi bekerja lebih ekstra yang mengakibatkan menjadi cepat lelah.
Mata kita tidak dapat mendeteksi refresh rate ini. Yang kita tahu hanyalah monitor itu menyala terus secara konstan. Ini sama persis seperti lampu listrik di rumah kita yang sebenarnya juga nyala mati sebanyak 50 atau 60 kali per detik, atau 50 / 60 Hertz.
Nah monitor komputer bisa diatur refresh rate-nya. Semakin tinggi refresh rate semakin baik untuk mata kita. Katanya tingginya refresh rate akan tidak mudah membuat mata kita cepat lelah. Tapi sayangnya tidak semua monitor men-support refresh rate yang tinggi. Yang disarankan adalah 75 Hz. Minimal sekali adalah 60 Hz. Kalau bisa, ya 85 Hz. Caranya mengeset ini adalah lewat desktop. Taruh kursor mouse di bagian mana saja di monitor (jangan di atas icon). Lalu klik kanan dan pilih properties. Pilih settings. Klik advandce dan klik lagi monitor. Lalu pilih Screen Refresh Rate.
Kalau sudah pilih tekan OK. Lalu layar akan berubah dan kita akan ditanya apakah kita akan mempertahankan setting baru ini atau kembali ke yang lama. Kalau iya pilih ok. Mungkin setelah pindah ke setting refresh rate baru monitor akan tidak simetris kiri kanannya, bahkan tampilan jadi cembung. Itu bisa kita atasi dengan mengeset tampilan melalui tombol-tombol yang ada di depan monitor.